Berita Internasional
Beranda / Berita Internasional / Joe Biden: Diagnosis Kanker Prostat yang Mengguncang dan Kontroversi Kesehatan yang Mengikuti

Joe Biden: Diagnosis Kanker Prostat yang Mengguncang dan Kontroversi Kesehatan yang Mengikuti

Kanker Prostat Agresif Joe Biden: Apa yang Terjadi di Balik Layar?

Kabar mengejutkan datang dari mantan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, yang baru-baru ini didiagnosis menderita kanker prostat agresif. Diagnosis ini tidak hanya memicu kekhawatiran tentang kesehatan Biden, tetapi juga memunculkan berbagai spekulasi dan kontroversi mengenai transparansi kesehatan mantan presiden selama masa jabatannya. Dalam artikel ini, kita akan membahas detail diagnosis kanker Biden, reaksi publik, serta implikasi yang lebih luas dari situasi ini.

Diagnosis Kanker Prostat: Apa yang Diketahui?

Pada 19 Mei 2025, Biden mengumumkan bahwa ia didiagnosis dengan kanker prostat yang telah menyebar ke tulangnya. Menurut pernyataan resmi, diagnosis ini terjadi setelah Biden mengalami gejala urin yang semakin meningkat. Para dokter memberikan skor 9 pada kanker Biden menggunakan sistem klasifikasi Gleason, yang menunjukkan bahwa ini adalah salah satu bentuk kanker prostat yang paling agresif.

Angka Kematian dan Harapan Hidup

Kanker prostat pada tahap lanjut memiliki angka harapan hidup lima tahun rata-rata sebesar 28%, menurut Johns Hopkins Medicine. Ini menambah kekhawatiran tentang kesehatan Biden, terutama mengingat usianya yang sudah 82 tahun.

Reaksi Publik dan Kontroversi

Kabar tentang diagnosis kanker Biden tidak hanya menarik perhatian media, tetapi juga memicu reaksi dari berbagai kalangan, termasuk mantan presiden Donald Trump. Trump mengungkapkan keraguan tentang transparansi Biden terkait kesehatan, mengatakan, “Saya terkejut bahwa publik tidak diberitahu jauh-jauh hari.”

Tuduhan Penutupan Informasi

Trump menambahkan bahwa dokter yang memeriksa Biden selama masa jabatannya tidak memberikan informasi yang akurat. “Itu adalah masalah besar,” katanya. Tuduhan ini menimbulkan pertanyaan serius tentang apakah Biden telah menyembunyikan kondisi kesehatannya dari publik.

Melihat Keajaiban Alam: Petir dan Badai Petir dari Luar Angkasa

Pandangan Para Ahli

Beberapa dokter dan ahli kesehatan juga mempertanyakan bagaimana kanker Biden bisa terdiagnosis pada tahap yang begitu lanjut. Steven Quay, seorang patologis, menyatakan bahwa untuk kanker prostat yang agresif, biasanya memerlukan waktu 5-7 tahun untuk berkembang menjadi metastatik. “Sangat mungkin dia sudah membawa diagnosis kanker prostat selama masa jabatannya dan publik tidak diberitahu,” ujarnya.

Penjelasan Medis

Howard P. Forman, profesor radiologi di Yale University, menambahkan bahwa kanker dengan skor Gleason 9 seharusnya terdeteksi melalui tes darah yang dikenal sebagai PSA test. “Ini aneh,” katanya, merujuk pada kemungkinan bahwa kanker Biden tidak terdeteksi sebelumnya.

Namun, ada juga pandangan dari Peter Nelson, seorang onkolog di Fred Hutchinson Cancer Center, yang menyatakan bahwa kanker prostat bisa berkembang dan menyebar dengan cepat dalam waktu singkat, meskipun ini tidak umum.

Apa Selanjutnya untuk Biden?

Dengan diagnosis kanker prostat yang agresif ini, banyak yang bertanya-tanya tentang langkah selanjutnya bagi Biden dan keluarganya. Dalam pernyataannya, Biden mengungkapkan rasa terima kasih kepada para pendukungnya, mengatakan, “Kanker menyentuh kita semua. Seperti banyak dari Anda, Jill dan saya telah belajar bahwa kita paling kuat di tempat yang hancur.”

Harapan dan Dukungan

Dukungan dari publik dan rekan-rekan politik sangat penting dalam masa-masa sulit ini. Biden dan keluarganya kini sedang mempertimbangkan opsi pengobatan, dan harapan untuk pemulihan tetap ada.

Sonic Boom dari SpaceX: Momen Menegangkan di Langit Selatan California


Dengan artikel ini, kami berharap dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang situasi yang dihadapi Joe Biden, serta dampaknya terhadap masyarakat dan politik Amerika.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan

× (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
× (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});